Ibu yang baru melahirkan, terlebih merupakan kelahiran anak pertama, tentunya ingin agar anaknya tumbuh sehat. Selain itu, dirinya sendiri pun ingin terjaga kesehatannya. Para ahli sendiri dalam hal ini menyarankan agar pola makan ibu dijaga dengan baik dan benar. Salah satunya dengan memilih jenis makanan yang tepat. Misalnya saja yang ada pada daftar makanan sehat untuk ibu menyusui berikut ini.
Ikan salmon mengandung DHA tinggi yang penting dalam pertumbuhan sistem saraf bayi. Pada dasarnya di dalam ASI sudah ada sekian DHA. Namun, dengan konsumsi ikan-ikan laut, maka porsinya akan bertambah. DHA pada ikan salmon juga dipercaya dapat menjaga suasana hati, sehingga dikaitkan dengan pencegahan depresi postpartum. FDA (semacam Badan POM) merekomendasikan untuk mengonsumsi ikan laut ini sebanyak 12 ons atau 2 porsi setiap minggu.
- Kacang-kacangan
Makanan sehat untuk ibu menyusui yang kedua adalah kacang-kacangan. Kandungan zat besi pada kacang, terutama kacang berwarna gelap, seperti kacang hitam dan kacang merah merupakan jenis kacang yang baik untuk ASI. Selain itu, kacang-kacangan juga merupakan salah satu sumber protein yang tinggi dan cocok bagi Anda yang kurang menyukai protein hewani.
- Telur
Salah satu makanan sehari-hari masyarakat Indonesia ini merupakan menu sarapan yang baik untuk ibu hamil. Seperti yang kita tahu, telur kaya akan protein yang dibutuhkan oleh ibu dan bayi dalam masa pertumbuhan. Anda bisa menambahkan telur dengan nasi atau mungkin salad jika ingin lebih lezat.
- Beras merah
Sebagian ibu ingin tampil langsing setelah melahirkan dengan mengurangi asupan karbohidrat. Tentu ini tidak baik, karena akan membuat produksi ASI menurun. Untuk mengakalinya, Anda bisa mengganti beras putih dengan beras merah. Nantinya beras merah akan membantu menjaga energi tubuh ibu. Secara bersamaan, kandungan kalorinya dapat membantu menjaga kualitas susu bagi bayi.
- Sayuran hijau
Bayam, lobak swiss, dan brokoli adalah beberapa jenis sayuran berdaun hijau yang sangat cocok dikonsumsi oleh ibu menyusui. Kandungan vitamin A yang tinggi membuat nutrisi penting bagi ibu dan bayi dapat terpenuhi. Selain itu, sayuran-sayran tersebut juga merupakan sumber kalsium non-susu, juga memiliki kandungan zat besi dan vitamin C yang sangat bermanfaat. Selain itu, sayuran juga mengandung antioksidan yang baik untuk jantung. Lebih dari itu, sayuran hijau adalah sumber makanan rendah kalori.
Ibu menyusui membutuhkan vitamin C lebih banyak daripada ibu hamil, dikarenakan energi yang lebih banyak terbuang. Oleh sebab itu, biasakan untuk mengonsumsi buah asam nan lezat ini. Anda bisa memakannya secara langsung atau dibuat jus.
Kesimpulan
Sama seperti saat hamil, ibu menyusui juga terkadang kebingungan dan berhati-hati dalam memilih makanan. Untuk itu, semoga daftar makanan sehat untuk ibu menyusui di atas bisa membantu. Terlebih bagi ibu yang merasa tubuhnya kurang fit dan perkembangan bayinya terlihat kurang cepat
Leave a Reply